Categories
Penyakit

Cara Menangani Anak Autisme Yang Benar

Apabila anak mengalami beberapa gejala autisme, maka memang disarankan untuk menggunakan cara menangani anak autisme yang baik. Karena menangani anak dengan autisme itu sangatlah tidak mudah, sehingga orang itu perlu tahu dulu seperti apa cara untuk menanganinya. Sebagian besar orang itu pasti akan merasa kesulitan dan akhirnya kebingungan apabila mungkin sampai terjadi penyakit autisme pada anaknya. Jadi mari kita pelajari bersama bagaimana sebenarnya cara yang benar untuk bisa menangani penyakit autisme ini.

Mempelajari Lebih Dalam Autisme

Cara yang pertama adalah kalian itu haruslah mempelajari dan memahami lebih banyak dan lebih dalam soal penyakit autisme ini. Jadi mulailah dengan mempelajari seperti apa gejala dan juga ciri yang jelas dari penyakit autisme yang biasnya sih sudah terlihat dari sejak kecil. Kemudian perlu dicari tahu kondisi penyakit autisme yang terjadi pada anak Anda, karena bisa jadi berbeda-beda gejala dan cirinya. Intinya masalah utama dari anak dengan autisme adalah masalah komunikasi dan juga masalah sosialisasi.

Sebenarnya penanganan yang utama dari penyakit autisme itu bukanlah mengobati, akan tetapi mendampingi supaya gejalanya berkurang. Yang terutama dalam pendampingan terhadap anak yang terkena autisme itu adalah dengan membuatnya bisa berkomunikasi dengan orang lain. Berusaha untuk bisa meningkatkan komunikasi dengan orang lain agar supaya anak nantinya bisa hidup lebih mandiri saat dewasa nanti. Sasaran utama sebagai cara menangani anak autisme itu adalah dengan meningkatkan kemampuan anak secara menyeluruh untuk jadi bekal hidup.

Memilih Terapi Yang Tepat

Memang salah satu cara untuk bisa mengatasi penyakit autisme pada anak itu adalah dengan melakukan terapi yang baik dan benar. Tidak ada satu terapi pun yang akan berhasil untuk semua jenis autisme, karena setiap anak autisme itu pun memiliki keunikan. Sehingga kita sebagai orang tua harus lebih cermat dalam memilih terapi yang intinya sesuai dengan kondisi dari anak yang mengalami autisme. Dan memang ada beberapa jenis terapi yang biasanya bisa kita lakukan seperti berikut.

1. Terapi Wicara

Bila anak mengalami gejala autisme yakni kesulitan berbicara, maka bisa menggunakan terapi wicara ini.

2. Terapi Pendidikan

Terapi ini harus melibatkan beberapa pihak dan pakar di beragam aktivitas seperti komunikasi dan lainnya. Sehingga anak bisa tetap berkembang dengan program yang terarah dan terstruktur.

3. Terapi Perilaku

Bila anak mengalami gejala sensitif terhadap cahaya, suara dan sentuhan, maka bisa menggunakan terapi perilaku. Terapis akan mencari tahu terapi yang tepat.

4. Terapi Okupasi

Terapi ini untuk mengembangkan motorik halus yang menjadi cara menangani anak autisme yang memang perkembangannya terlambat.

Bekerja Sama Dengan Anggota Keluarga

Untuk bisa mendampingi anak autisme itu tidak bisa hanya sendirian saja, seluruh anggota keluarga harus bisa bekerja sama. Ini akan membuat anak akan bisa berinteraksi dengan anggota keluarga yang lainnya dan sangat mempengaruhi tumbuh kembang anak tersebut.

Ada beberapa kebiasaan yang harus diterapkan bila menghadapi anak autisme yakni adalah hindari memaksa anak. Buatlah semacam jadwal kegiatan supaya anak terbiasa beralih dari kegiatan yang satu ke yang lainnya. Jangan lupa beri waktu anak untuk menyendiri, itulah beberapa cara menangani anak autisme.

Memang banyak sekali orang yang membutuhkan informasi kesehatan terpercaya seperti soal penyakit autisme ini. Nah sangat tepat untuk kalian berkunjung ke Ngovee, di sana informasinya lengkap dan juga valid. 

Categories
Penyakit

Apa Virus Yang Harus Diwaspadai Masyarakat?

Jenis virus sekarang ini sudah bertambah banyak dan jenis-jenis virus baru lebih berbahaya dari pada jenis yang lama makanya jangan sampai terinfeksi. Untuk jenis virus terbaru yang sangat ditakuti saat ini adalah virus Corona, virus ini sampai ditakut karena sudah banyak korban meninggal karena terinfeksi virus satu ini. Jadi kalau sampai masih bertanya apa itu Corona berarti tidak pernah baca berita sebab virus ini bukan saja menyerang Indonesia saja tetapi seluruh negara di dunia ini. Dari awal virus ini ditemukan sampai sekarang ini sudah ada puluhan juta jiwa yang terinfeksi dan virus ini juga sudah mulai berevolusi makanya harus lebih hati-hati.

Bagaimana Cara Penularan Virus Corona?

Penyakit yang penyebabnya adalah virus harus sangat diwaspadai karena penyakit tersebut adalah jenis penyakit yang menular, jadi kalau sudah ada yang terkena pasti ada korban lainnya. Kalau sekarang virus yang harusnya diwaspadai adalah virus Corona sebab virus ini sangat mudah sekali menyebar dan cara penyebarannya sendiri ada di bawah ini.

  • Lewat Udara

Saat pertama Corona ditemukan tidak terlalu berbahaya karena penyebarannya belum terlalu cepat, tetapi sekarang sudah cepat sekali penyebarannya. Penyebaran yang bertambah cepat ini dikarenakan virus Corona sudah bisa menyebar melalui udara, padahal saat awal tidak seperti itu. Virus ini bisa menyebar melalui udara karena virusnya sudah bermutasi, sehingga dapat menyebar melalui partikel udara. Karena penyebarannya sudah lewat udara maka jangan pernah melepas masker waktu bepergian sebab bisa saja terinfeksi.

  • Melalui Percikan Pernafasan

Kalau bertanya apa itu Corona, maka jawabannya adalah salah satu jenis virus yang bisa menginfeksi tubuh lewat droplet atau percikan pernafasan. Jadi waktu ada yang batuk atau bersin dan yang melakukannya terjangkit virus Corona maka yang ikut terkena bisa terinfeksi. Kalau sampai penderita Corona ini ada di ruangan yang banyak orang pasti semua orang yang di ruangan tersebut berpotensi terkena juga.

  • Lewat Limbah Manusia

Selain dari bersin juga bisa melalui limbah manusia seperti urine atau feses, memang dulu tidak ada yang percaya hal tersebut. Tetapi sekarang banyak yang percaya karena sekarang virus ini semakin menakutkan. Selain dari limbah juga bisa dikarenakan transfusi darah, makanya sekarang ini transfusi darah dilakukan sesuai protokol kesehatan agar penyebaran virusnya tidak bertambah luas.

  • Benda Yang Terkontaminasi Virus

Meskipun virus Corona sudah terkenal tetapi masyarakat ada yang masih bingung apa itu Corona, virus ini adalah virus yang mudah menempel di benda. Jadi kalau memegang benda yang sama seperti benda yang dipegang pasien Corona maka kemungkinan terinfeksi akan besar sekali. Jadi kalau mau pegang benda yang bukan milik sendiri baiknya pakai sarung tangan saja agar virus tidak menempel ke tangan.

Apakah Virus Corona Berbahaya?

Kalau bertanya apakah Corona berbahaya atau tidak itu tergantung dari kondisi seseorang, kalau kondisi tubuhnya tidak bagus maka virus ini bisa mengancam nyawa. Misalnya saja sedang mengalami penyakit mematikan atau sudah pernah mengalami penyakit tersebut, virus ini akan membuat penyakit tersebut makin parah. Tetapi kalau kondisinya sehat dan imun tubuhnya juga bagus jangan takut akan bahaya dari Corona dan jangan lupa juga cari info apa itu Corona supaya lebih paham lagi.

Kalau penasaran dengan virus Corona maka simak saja di Ngovee saja selain itu dapat juga download aplikasi Jovee yang tersedia di App Store dan juga Google Play Store.

Categories
Penyakit

Apa Saja Gejala Penyakit Rubella?

Pasti kalau mendengar penyakit Rubella yang dipikirkan adalah ketakutan, wajar sekali kalau merasa takut dengan penyakit ini sebab penyakit ini sangatlah menular. Jadi kalau ada yang terkena dan ternyata melakukan kontak maka dalam waktu satu atau dua minggu pasti akan tertular. Biasanya penyakit rubella ini menyerang anak kecil yang sistem imunnya masih rendah, makanya sebagai orang tua harus memperhatikan kesehatan anak. Untuk gejala Rubella itu mudah dikenali dan salah satunya adalah akan muncul ruam merah di kulit. Awalnya ruam tersebut muncul di wajah tetapi semakin lama akan menyebar ke semua bagian tubuh dalam waktu tiga hari.

Cara Agar Tidak Terkena Penyakit Rubella

Siapa saja jelas tidak ingin sampai terkena penyakit apalagi kalau penyakitnya itu cukup berbahaya seperti Rubella, sebenarnya untuk bisa mencegah sebuah penyakit itu mudah. Asal bisa menjaga kesehatan tubuh saja sudah jelas terhindar dari penyakit, contoh mudahnya adalah dengan meningkatkan kekebalan tubuh. Kalau tubuh sudah kebal mau virus yang mematikan sekalipun pasti tidak akan mudah masuk ke tubuh. Agar kekebalan tubuh bisa bagus maka perlu sekali makan buah yang mengandung vitamin C dan juga vitamin B. Selain cara tadi ada juga cara lainnya dan berikut adalah penjelasan caranya.

  • Mendapatkan Vaksin

Penyakit yang disebabkan oleh virus seperti Rubella itu tidak sulit pencegahannya sebab penyakit ini sudah ada vaksinnya, jadi kalau tidak mau terkena bisa langsung minta divaksin. Pemberian vaksin ini tidak boleh dilakukan oleh orang sembarangan sebab yang berhak memberikan adalah dokter karena dokterlah yang tahu berapa dosis vaksinnya. Dengan memperoleh vaksin ini pasti tidak muncul lagi gejala Rubella.

  • Menyarankan Keluarga Ikut Vaksinasi

Kalau memang sudah divaksin tetapi keluarga masih ada yang belum diberikan vaksin maka percuma saja sebab ada kemungkinan bisa terkena juga meskipun sudah divaksin. Jadi sebisa mungkin kalau memang anggota keluarga ada yang belum divaksin maka harus bisa membujuk untuk ikut divaksin saja. Apalagi untuk yang punya anak kecil jelas vaksin ini wajib sekali karena anak kecil yang paling mudah terserang virus Rubella.

  • Selalu Menjaga Kebersihan

Masuknya virus ke dalam tubuh penyebabnya itu satu, yaitu kurang memperhatikan kebersihan apalagi kalau sering bepergian pasti lebih berpotensi terkena virus. Jadi baiknya jika bekerja di luar atau habis ke luar rumah baiknya pakai pelindung seperti masker, setelah pulang ke rumah jangan pegang apa pun segera mandi saja.

  • Kurangi Bepergian Ke Tempat Ramai

Kalau punya hobi belanja maka sekarang baiknya dikurangi saja sebab kalau terlalu sering pergi ke mall atau tempat berbelanja lainnya rentan sekali terserang virus. Sebab yang pergi ke tempat tersebut juga tidak selamanya sehat. Bisa jadi ada yang terkena virus dan bisa saja akan menularkan virus tersebut, takutnya kalau pulang malah muncul gejala Rubella.

Bagaimana Caranya Penyebaran Virus Rubella?

Virus Rubella seperti halnya jenis virus lainnya yang mudah sekali menyebar, untuk penyebarannya sendiri ada banyak caranya. Bisa dari udara, benda yang terkontaminasi virus tersebut dan bisa juga karena memegang bagian tubuh penderita Rubella. Jadi jangan sampai menunggu gejala Rubella muncul tetapi lebih baik lakukan pencegahan saja.

Konsultasi tanpa bayar dengan dokter dan bisa beli obat rutin. Download saja aplikasi Lifepack di Playstore juga Appstore, apotik online untuk menebus resep obat. Solusi beli obat bebas antri. 

Categories
Penyakit

Penyebab Utama Terkena Penyakit Kanker

Jenis penyakit yang saat ini masih ditakuti karena belum ada obatnya adalah kanker, penyakit ini sudah merenggut banyak sekali nyawa. Dari yang muda sampai yang dewasa pasti ada kemungkinan terkena penyakit satu ini, penyakit ini mulai menakutkan kalau sel kanker di dalam tubuh sudah menyebar. Jadi sebelum sel ini menyebar baiknya makan saja makanan yang dibenci sel kanker agar sel tersebut tidak berkembang. Untuk penyebab tumbuhnya sel kanker ini ada banyak, salah satunya adalah gaya hidup yang kurang sehat seperti sering merokok dan jarang melakukan olahraga. Jadi kalau sekarang masih merokok baiknya berhenti saja agar tidak terkena kanker.

 4 Jenis Sayuran Yang Mampu Mencegah Kanker

Kanker memang belum ditemukan obatnya tetapi bukan berarti tidak bisa dicegah penyakit ini, untuk mencegah kanker ini tidaklah sulit. Cara terampuh agar tidak mengalami penyakit ini adalah dengan Memperhatikan makanan yang dimakan setiap harinya, sebab dari makanan tersebut bisa menjadi cara pencegahan tumbuhnya sel kanker. Makanan yang penuh dengan protein dan juga vitamin yang harusnya dimakan setiap saat, selain bisa mencegah sel tersebut juga rasanya enak. Salah satu jenis makanannya adalah sayuran dan sayuran seperti di bawah inilah yang harusnya dikonsumsi.

  • Brokoli

Dari kecil sampai sudah dewasa memang harus sering makan brokoli sebab makanan yang dibenci sel kanker inilah yang ada kandungan zat yang bisa membuat sel kanker tidak ada di dalam tubuh. Untuk nama zatnya adalah zat fitonutrien, selain zat tadi ada juga zat lainnya yang juga ada di brokoli tersebut dan zatnya adalah zat Sulforaphane. Kedua zat tersebut bisa membuat kanker payudara, kanker usus dan juga kanker prostat tidak tumbuh di tubuh.

  • Kubis

Kubis yang harganya terkenal murah ini juga menjadi sayuran yang bisa cegah sel kanker. Kubis sendiri ada yang berwarna ungu dan juga ada yang berwarna putih, kedua jenis kubis ini sama-sama bagus untuk kesehatan makanya setiap hari harus memakan kubis ini. Agar kandungan nutrisi yang ada di kubis tidak hilang maka jangan masak kubis tersebut tetapi makan mentah saja tetapi harus dicuci sampai bersih dulu.

  • Ubi Jalar

Ubi jalar yang dulunya dijadikan makanan pengganti nasi ini terbukti mengandung banyak antioksidan yang punya peranan mencegah kanker. Ubi jalar adalah makanan yang dibenci sel kanker  dan jenisnya ada banyak dan semuanya itu enak karena rasanya manis, untuk mengonsumsinya juga mudah tinggal rebus saja ubi jalar tersebut.

  • Kacang Polong

Kacang polong yang seringnya dijadikan bahan masakan tambahan ini ternyata punya kandungan nutrisi yang melimpah sekali, salah satu kandungannya adalah Petrochemical. Kandungan tersebutlah yang akan mengurangi potensi terkena kanker, jadi kalau sering makan kacang ini maka jangan takut dengan kanker sebab pasti tidak terkena penyakit tersebut.

Dampak Buruk Terkena Penyakit Kanker

Penyakit kanker sampai ditakuti karena sel kanker kalau sudah tumbuh pasti akan cepat sekali menjalar dan organ tubuh yang ada sel kankernya tidak mungkin akan berfungsi seperti dulu kala. Biasanya untuk mencegah menjalarnya sel ini maka organ tubuh harus segera di angkat, tetapi kadang ada sel kanker yang tersisa makanya kalau sudah terkena kanker harus rutin kontrol dan sering makanan yang dibenci sel kanker.

Ingin tahu info mengenai pencegahan kanker? Simak saja di Ngovee. Untuk memperoleh vitamin juga suplemen, download saja aplikasi Jovee di Google Play Store dan App Store. Dapatkan langsung vitamin terbaik dari Jovee.

Categories
Penyakit

Faktor Risiko Dari Penyakit Hipoksia

Hipoksia adalah keadaan di mana sel-sel di dalam tubuh memiliki kadar oksigen yang sangat rendah. Akibatnya, sel-sel di dalam tubuh menjadi tidak bisa bekerja secara normal. Sejauh ini faktor risiko hipoksia cukup berpengaruh terhadap munculnya penyakit hipoksia. Seseorang yang menderita penyakit hipoksia harus segera mendapatkan penanganan dari pihak kesehatan supaya nantinya sel-sel di dalam tubuh dan jaringan yang ada di dalam tubuh tidak semakin memburuk dan mati.

Sel-sel di dalam tubuh mendapatkan oksigen melalui sistem peredaran darah manusia. Oksigen yang masuk ke dalam paru-paru akan diangkut oleh darah menuju seluruh bagian tubuh manusia. Jadi sel-sel tubuh dan jaringan yang ada di dalam tubuh akan mendapatkan asupan oksigen yang cukup. Oksigen yang seharusnya tersampaikan ke sel-sel dan jaringan tubuh menjadi terhadang jika seseorang terkena penyakit hipoksia.

Faktor Risiko Penyakit Hipoksia

Ada beberapa faktor risiko penyakit hipoksia :

  • Memiliki Penyakit Paru-Paru

Beberapa penyakit paru-paru seperti bronkitis, asma, dan pneumonia bisa memperbesar potensi seseorang terkena penyakit hipoksia. Hal tersebut cukup wajar mengingat fungsi paru-paru sebagai organ pernapasan berperan penting dalam masuknya oksigen ke dalam tubuh manusia. Jadi asupan oksigen untuk sel-sel dan jaringan tubuh sangat bergantung pada organ pernapasan. Jika memang ada kelainan atau gangguan pada organ pernapasan, maka bisa saja asupan oksigen sel-sel dan jaringan di dalam tubuh menjadi terganggu.

  • Memiliki Penyakit Jantung

Beberapa penyakit jantung seperti serangan jantung dan juga gagal jantung bisa memperbesar potensi seseorang terkena penyakit hipoksia. Hal tersebut cukup wajar mengingat fungsi jantung sebagai organ tubuh yang berperan penting dalam menyebarkan oksigen ke seluruh bagian tubuh manusia. Jadi asupan oksigen untuk sel-sel dan jaringan tubuh sangat bergantung pada jantung. Jika memang ada kelainan atau gangguan pada jantung, maka bisa saja asupan oksigen sel-sel dan jaringan di dalam tubuh menjadi terganggu.

  • Berada Di Tempat Dengan Oksigen Tipis

Faktor risiko hipoksia yang terakhir adalah jika seseorang berada di tempat yang kandungan oksigennya tipis. Tempat yang kandungan oksigennya sangat tipis adalah dataran tinggi atau puncak gunung. Jadi jika memang seseorang berada di tempat tersebut, maka jumlah oksigen yang masuk ke dalam tubuh manusia akan menjadi sangat sedikit. Jadi asupan oksigen untuk sel-sel dan jaringan tubuh akan berkurang secara signifikan. Hal ini bisa memperbesar potensi seseorang terkena penyakit hipoksia.

Itulah beberapa faktor risiko dari penyakit hipoksia. Selanjutnya mari kita pahami mengenai beberapa gejala penyakit hipoksia.

Gejala Umum Penyakit Hipoksia

Sampai saat ini ada beberapa gejala yang umumnya muncul pada orang yang menderita hipoksia :

  • Sesak Napas

Yang pertama adalah seseorang akan mengalami sesak napas. Sesak napas memang cukup sering muncul ketika seseorang menderita penyakit hipoksia. Namun perlu kamu ketahui bahwa jika seseorang mengalami sesak napas dalam waktu yang lama, maka harus segera diperiksa oleh dokter.

  • Halusinasi

Yang kedua adalah seseorang akan mengalami halusinasi. Jika seseorang tiba-tiba mengalami halusinasi tanpa alasan yang jelas maka harus segera diperiksa oleh dokter, karena bisa jadi dia terkena hipoksia.

  • Berkeringat Banyak

Yang ketiga adalah seseorang akan berkeringat banyak. Gejala ini merupakan tanda yang cukup jelas dari penyakit hipoksia. Bisa jadi hal ini muncul karena salah satu faktor risiko hipoksia.

Unduh sekarang juga aplikasi Lifepack hanya di Google Playstore ataupun Appstore, apotek online untuk membayar resep obat bebas antri. Tentunya menebus resep obat jadi lebih praktis.

Categories
Penyakit

Mengenal Jenis Kanker Liposarcoma

Myxoid liposarcoma adalah salah satu jenis kanker jaringan lemak yang cukup banyak diidap oleh orang. 3 dari 10 penderita liposarcoma merupakan penderita myxoid liposarcoma. Selain myxoid liposarcoma ada lagi beberapa jenis liposarcoma yang dikenal di seluruh dunia. Berikut adalah beberapa contohnya :

●      Dedifferentiated Liposarcoma

Ini adalah jenis liposarcoma yang paling ganas dan sangat mudah menyebar pada jaringan tubuh lain. Selain sangat mudah, penyebaran sel kanker ini bisa sangat cepat. Dedifferentiated liposarcoma adalah jenis kanker yang benar-benar harus diwaspadai, bahkan terkadang ketika kanker ini terdeteksi, sudah terlambat untuk melakukan pertolongan pada penderitanya.

●      Pleomorphic Liposarcoma

Jenis liposarcoma ini memang cukup jarang terjadi, namun keganasan serta cepatnya penyebaran jenis liposarcoma ini membuat kita harus selalu waspada. Meskipun begitu, keganasan serta kecepatan menyebarnya tidak secepat dedifferentiated liposarcoma.

●      Round Cell Liposarcoma

Jenis liposarcoma yang satu ini adalah jenis liposarcoma yang banyak diderita oleh anak-anak hingga remaja. Jarang sekali kasus round cell liposarcoma terjadi pada orang dewasa atau lanjut usia.

●      Well-differentiated Liposarcoma

Ini adalah jenis liposarcoma yang paling banyak ditemukan di seluruh dunia. Penderita liposarcoma jenis ini biasanya tidak menyadari karena pertumbuhannya yang lambat dan tidak menimbulkan rasa nyeri pada area yang terkena kanker tersebut.

Apakah Liposarcoma Bisa Dicegah?

Sampai saat ini belum ada metode yang benar-benar terbukti ampuh untuk mencegah terjadinya liposarcoma pada seseorang. Gaya hidup yang sehat merupakan salah satu hal yang dianggap paling bisa mengurangi resiko terjadinya liposarcoma. Myxoid liposarcoma adalah salah satu jenis liposarcoma yang bisa dihindari dengan gaya hidup sehat, makan makanan sehat dan olahraga yang teratur.

Apakah Liposarcoma Bisa Diobati?

Mencegah selalu lebih baik daripada mengobati, namun ketika seseorang sudah mengidap liposarcoma bukan berarti tidak ada hal yang bisa dilakukan. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan sebagai upaya untuk mengobati liposarcoma. Berikut adalah beberapa tindakan untuk mengobati liposarcoma :

●      Operasi

Tindakan operasi merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan sebagai upaya untuk menyembuhkan liposarcoma. Operasi bertujuan untuk mengangkat semua liposarcoma yang ada pada tubuh seseorang. Jika tidak memungkinkan maka operasi bertujuan untuk mengangkat sebanyak mungkin jaringan liposarcoma. Myxoid liposarcoma adalah salah satu jenis liposarcoma yang membutuhkan tindakan operasi. Tindakan amputasi menjadi salah satu opsi yang bisa diambil jika liposarcoma sudah dalam kondisi akut. Apalagi ketika jaringan liposarcoma menyerang tungkai, lengan atau bagian tubuh lain yang memungkinkan untuk dilakukan amputasi.

●      Kemoterapi

Pengobatan kemoterapi merupakan pengobatan yang sangat umum diberikan oleh dokter pada penderita kanker termasuk liposarcoma. Saat prosedur kemoterapi, pasien akan diberikan obat khusus yang bisa dibilang sangat keras. Pengobatan ini akan terasa sangat menyakitkan dan memiliki beberapa efek samping.

Salah satu efek sampingnya adalah terjadinya kerontokan rambut. Pengobatan kemoterapi akan memiliki efek psikologis pada penderita liposarcoma, oleh karena itu biasanya dokter akan menyarankan untuk menyertai kemoterapi dengan konseling secara psikologis. Dukungan dari orang terdekat menjadi sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh pasien yang sedang menjalani penyembuhan liposarcoma dengan metode kemoterapi.

●      Radioterapi

Pengobatan ini adalah pengobatan pendamping. Biasanya radioterapi akan diberikan pada pasien liposarcoma sebelum atau sesudah dilakukannya tindakan operasi. Hal ini bertujuan agar jaringan liposarcoma yang ada dalam tubuh bisa benar-benar hilang. Myxoid liposarcoma adalah jenis liposarcoma yang biasanya mendapatkan radioterapi.

Ingin berkonsultasi lebih detail dengan dokter mengenai liposarcoma? Unduh aplikasi Lifepack. Tebus resep obat, bebas antri. Tersedia melalui Google Play Store maupun App Store.

Categories
Penyakit

Hal Yang Perlu Diterapkan Untuk Mencegah Penyakit Stroke

Ada salah satu penyakit yang dirasakan oleh banyak orang yaitu penyakit stroke. Ada berbagai macam kondisi tubuh yang harus diperhatikan agar bisa mencegah terjadinya penyakit stroke. Misal saja cara mencegah stroke dari kolesterol tubuh kita yang lebih baik tidak berlebihan. Selain itu, tekanan darah juga harus normal jika ingin terhindar dari penyakit stroke. Tidur teratur juga tidak kalah penting untuk menjaga tubuh tetap prima agar bisa menghindari penyakit stroke lebih maksimal. Selain itu, anda harus mencukupi cairan sehari-hari juga. Tak hanya itu, ada banyak lagi tips penting lainnya agar penyakit stroke bisa anda hindari.

Memeriksa Kondisi Detak Jantung

Ada salah satu cara dalam mencegah stroke yaitu dengan rutin dalam mengecek detak jantung kamu. Jantung berdetak dengan tidak teratur, yaitu 5x lebih besar kesempatan untuk terserang penyakit stroke. Berolahraga bisa membantu kamu untuk menstabilkan kondisi detak jantung yang tadinya tidak stabil. Tentunya cara pencegahan penyakit stroke lainnya ada masih beragam lagi.

Rutin Konsultasi Bersama Dokter

Lebih baik anda rutin dalam melakukan yang namanya medical check-up untuk cara mencegah stroke. Anda bisa konsultasi bersama dokter mengenai kondisi kesehatan kamu. Hal ini adalah langkah baik untuk bisa mencegah stroke setiap saat. Dengan kamu konsultasi bersama dokter, maka kamu bisa mengetahui jelas apa-apa sajanya yang perlu dilakukan demi mencegah stroke.

Mencapai Kebahagiaan Dan Hindari Sering Emosi

Ada lagi tips penting untuk bisa mencegah penyakit stroke yaitu dengan anda mencapai kondisi kebahagiaan setiap hari. Meraih kebahagiaan bagi beberapa orang mungkin bisa susah. Sementara kebahagiaan setiap orang bisa berbeda beda. Dengan anda tidak stres, maka bisa hidup lebih sehat, dan menjadi orang yang lebih santai. Hal ini dapat membantu dalam mencegah potensi penyakit stroke. Jangan lupa tersenyum, karena jika anda hidup dengan sering tersenyum maka otot-otot kepala bisa menjadi rileks. Anda harus mengendalikan emosi juga. Hindari berbagai hal yang bisa membuat anda sering emosi.

Selalu Mencukupi Minum Air

Oksigen tentu menjadi unsur penting bagi setiap manusia. Jika kita dalam keadaan dehidrasi, maka nantinya bisa saja aliran darah tidak lancar. Sehingga setiap hari anda harus cukupi kebutuhan cairan. Selain manfaatnya untuk sebagai cara mencegah stroke, banyak manfaat yang lain tentu jika anda sering konsumsi air.

Selalu Memperkaya Informasi

Ada cara lain cegah gejala stroke yaitu dengan update informasi kesehatan. Beruntung tentu kamu-kamu sekarang ini karena bisa mencari informasi ada di dalam internet. Banyak sekali info kesehatan sekarang ini termasuk juga seputar bagaimana cara tepat dalam mencegah serangan penyakit stroke.

Tanda-tanda Peringatan Penyakit Stroke

Tentunya penting mengetahui juga tanda-tanda stroke pada diri kita sendiri dan juga orang lain. Dengan begitu, maka supaya bisa mendeteksi penyakit stroke lebih awal lagi. Lalu pada akhirnya maka peluang sembuh akan jadi lebih besar. Berikut ini peringatan stroke penting yang perlu kita perhatikan.

Seperti misal mati rasa/ kelemahan tiba-tiba di bagian wajah, lengan, serta kaki apa lagi hanya di satu sisi saja. Lalu kebingungan tiba-tiba, kesulitan berbicara termasuk susah memahami. Bisa juga tiba-tiba kesulitan untuk melihat pada satu atau pun kedua mata yang lebih baik harus diatasi dengan cara mencegah stroke di atas.

Ingin memperoleh tips menarik tentang suplemen? Unduh Ngovee melalui Google Play Store maupun App Store sekarang.

Categories
Penyakit

Memahami Sebab Dan Gejala Penyakit Dismenore

Menjaga kesehatan memang sangat penting, terutama bagi para perempuan yang sedang datang bulan. Salah satu penyakit yang sering di rasakan perempuan saat datang bulan adalah penyakit dismenore. Buat kamu yang belum tahu, dismenore adalah penyakit yang umumnya terjadi saat datang bulan, dimana terjadi kram yang cukup menyakitkan.

Sangat umum terjadi bagi kebanyakan perempuan, mengalami dismenore saat datang bulan di hari pertama dan hari kedua. Namun tidak jarang juga beberapa perempuan tidak akan merasakan dismenore saat awal datang bulan atau haid. Semua tergantung kondisi tubuh dan kesehatan setiap orang.

Memahami Jenis Dismenore dan Penyebabnya

Secara umum ada 2 jenis penyakit dismenore yang di alami saat perempuan sedang datang bulan, yaitu dismenore primer dan sekunder. Berikut ini adalah penyebabnya :

·         Dismenore Primer

Dismenore primer pada dasarnya tidak disebabkan dari masalah yang ada pada organ reproduksi. Umumnya, saat wanita mengalami dismenore primer disebabkan karena meningkatnya prostaglandin yang diproduksi oleh lapisan pada rahim.

Dengan peningkatan prostaglandin ini, akan memicu adanya kontraksi pada rahim. Secara alami rahim akan cenderung terjadi kontraksi yang lebih kuat saat masa datang bulan. Dari kontraksi yang kuat tersebut, akan muncul rasa nyeri.

·         Dismenore Sekunder

Yang kedua adalah jenis sekunder, dimana dismenore adalah penyakit yang muncul saat haid dan menimbulkan nyeri. Dismenore sekunder umumnya disebabkan karena patologi yang ada pada organ reproduksi.

Ada beberapa penyebab kenapa dismenore sekunder bisa dialami perempuan saat datang bulan, yaitu karena endometriosis, polip rahim, perlengketan yang terjadi di bagian dalam rahim, dan masih banyak lagi. Pemakaian alat kontrasepsi di dalam rahim juga menjadi penyebab perempuan mengalami dismenore sekunder.

Gejala yang Timbul Saat Dismenore

Gejala yang timbul memiliki perbedaan tiap jenisnya, sebab dismenore adalah penyakit yang dibedakan jadi 2 yaitu primer dan sekunder.

Gejala Dismenore Primer

Berikut adalah gejala yang akan di alami perempuan saat dismenore primer:

–          Nyeri akan terasa saat mendekati datang bulan hari pertama atau pada menarche (biasanya dalam 6 bulan pertama).

–          Lama durasi nyeri yang akan di rasakan adalah 48-72 jam ( kadang awal nyeri terasa sebelum datang bulan atau setelah datang bulan.

–          Rasa nyeri hampir mirip seperti kram atau saat persalinan.

–          Daerah yang terasa nyeri berada pada perut bawah sampai menjalar ke punggung dan paha.

–          Biasanya merasakan mual, kembung, dan mudah lelah.

–          Semakin bertambah usia atau sudah melahirkan, keluhan akan semakin berkurang.

Gejala Dismenore Sekunder

Berikut ini gejala yang di alami perempuan saat dismenore sekunder :

–          Perempuan yang mengeluhkan dismenore sekunder umumnya memiliki rata-rata usia 20-30 tahun, yang umunya tidak mengeluhkan nyeri saat siklus haid / datang bulan.

–          Nyeri yang dirasakan semakin bertambah dan durasinya akan lebih lama dibandingkan dengan nyeri datang bulan normal.

–          Siklus haid tidak teratur.

–          Terjadi infertilitas

–          Nyeri saat melakukan aktivitas seksual.

–          Keputihan yang tidak normal.

Jaga Kondisi Kesehatan Agar Rasa Nyeri tidak Parah

Itu tadi penjelasan mengenai penyakit dismenore bagi perempuan yang tengah atau sedang dalam masa datang bulan. Karena dismenore adalah penyakit yang menimbulkan rasa nyeri, maka sangat penting bagi perempuan untuk menjaga kesehatan tubuh agar datang bulan tidak merasakan nyeri yang parah.

Hendak berkonsultasi lebih lanjut bersama dokter tentang kesehatan? Unduh aplikasi Lifepack. Tebus resep obat, tanpa antri. Aplikasi tersedia melalui Google Play Store maupun App Store.

Categories
Penyakit

Mengenal Limfadenopati – Penyebab, Gejala Dan Pengobatan

Bagi yang masih awam, Limfadenopati merupakan sebuah kondisi yang mana terjadi pembengkakan pada kelenjar getah bening. Penyebab limfadenopati sendiri cukup beragam, yang mana salah satunya karena gangguan pada fungsi imun tubuh. Dalam tubuh sendiri, dijumpai cukup banyak kelenjar getah bening yang letaknya tersebar di berbagai bagian tubuh, seperti belakang kepala, ketiak, belakang telinga, leher, pangkal paha dan dagu. Umumnya, pembengkakan getah bening merupakan hal yang normal bila ukurannya tidak melebihi batas.  Normalnya pembengkakan yakni ukurannya 1 cm.

Pembengkakan yang melebihi batas tersebut dapat disebabkan karena lokasi dari kelenjar getah bening, usia maupun kekebalan tubuh dari orang tersebut. Kelenjar getah bening ini fungsi utamanya yakni melawan virus maupun bakteri yang mengancam kesehatan tubuh. Kandungan dari kelenjar getah bening terdiri dari antibodi dan juga sel darah putih. Pada saat tubuh sedang terinfeksi, imun akan meningkat yang mana peningkatan sel imun itu memungkinkan terjadinya pembengkakan atau limfadenopati, sehingga terjadinya hal tersebut merupakan gejala dari sebuah penyakit.

Penyebab

Ada beberapa hal yang dapat menjadi penyebab limfadenopati atau pembengkakan kelenjar getah bening ini terjadi pada salah satu bagian tubuh. Beberapa penyebab umum yang sering dijumpai dari pembengkakan pada kelenjar getah bening yakni:

  • Infeksi yang terjadi pada beberapa anggota tubuh seperti halnya pada gigi, telinga maupun kulit
  • Infeksi dari virus atau bakteri juga menjadi penyebab limfadenopati
  • Adanya gangguan pada sistem imun tubuh
  • Radang tenggorokan
  • Kanker
  • Penyakit seksual menular seperti halnya HIV/AIDS

Gejala

Pada saat terjadi pembengkakan, biasanya dibarengi dengan beberapa gejala yang terjadi pada bagian tubuh tertentu. Khususnya yang letaknya berdekatan dengan kelenjar getah bening itu, sehingga dapat menjadi indikasi gejala limfadenopati. Pembengkakan yang ukurannya lebih dari 1 cm tersebut dapat terjadi pada satu area tubuh ataupun dua area tubuh secara bersamaan. Beberapa gejala limfadenopati pada awalnya ditandai dengan:

  • Pembengkakan di sekitar kelenjar yang berukuran sebesar kacang polong atau lebih
  • Di sekitar area kelenjar yang membengkak kulit menjadi terasa peka
  • Pembengkakan pada kelenjar terasa hangat
  • Timbul rasa nyeri yang dirasa pada saat memencet kelenjar yang tengah membengkak

Setelah merasakan gejala limfadenopati di awal tersebut, biasanya disertai dengan gejala lanjutan yang mana dirasakan oleh penderitanya. Beberapa gejala lain yang dirasakan pada tubuh antara lain:

  • Batuk berulang
  • Demam
  • Badan yang menggigil dan juga berkeringat, cukup sering dijumpai di malam hari
  • Radang di daerah tenggorokan
  • Kulit yang memerah di sekitar benjolan dan terasa hangat
  • Badan yang menjadi lemas

Jika gejala tersebut dirasakan lebih lanjut, baiknya penderita segera berkonsultasi pada dokter terdekat. Hal ini karena gejala tersebut dapat berpotensi pada terjadinya kanker getah bening limfoma hodgkin ataupun non-hodgkin.

Pengobatan

Limfadenopati diketahui dapat sembuh dengan sendirinya tanpa pengobatan medis. Namun, limfadenopati yang cukup serius perlu memperoleh tindakan pengobatan yakni antara lain:

  1. Meminum obat penawar rasa sakit, seperti naproxen, acetaminophen, aspirin maupun ibuprofen.
  2. Meminum obat antivirus atau antibiotik yang mana dimaksudkan untuk menghambat infeksi bakteri yang ada dalam tubuh. Dikarenakan adanya virus tersebut, maka penyakit dapat berkembang menjadi lebih parah.
  3. Tidur yang cukup.
  4. Berkumur dengan air garam selama 10-20 detik dalam kurun 3-5 kali sehari.

Itulah informasi terkait dengan penyebab limfadenopati, gejala serta pengobatan dari pembengkakan kelenjar getah bening.

Kini, beli obat tak perlu antri lagi, melalui aplikasi Lifepack yang dapat diunduh melalui Google Play Store maupun App Store, beli obat jadi mudah dan bebas antri.

Categories
Penyakit

Mengobati Penyakit Keratosis Seboroik

Banyak faktor yang menjadi penyebab keratosis seboroik ada pada tubuh seseorang. Jika anda bisa mengetahui penyebab dari penyakit ini maka anda bisa untuk melakukan antisipasi agar tidak terkena keratosis jenis seboroik ini. Bagi sebagian besar orang, benjolan yang disebabkan karena keratosis ini tidak mengganggu meskipun ada rasa gatal yang ditimbulkannya. Jarang sekali ada yang mau melakukan pengobatan untuk penyakit ini.

Tapi jika anda merasa sangat risih dan tidak mampu untuk menahan rasa gatal yang dihasilkan maka anda perlu untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan meresepkan beberapa obat yang bisa berbentuk pil maupun salep luar. Pengobatan bisa anda lakukan dengan berkonsultasi dengan dokter umum maupun dokter spesialis kulit.

Saat Tepat Mengobati Keratosis Jenis Seboroik

Jika tidak ada yang mengganggu anda tidak harus untuk melakukan pengobatan karena biasanya benjolan yang diakibatkan karena keratosis ini akan mereda dengan sendirinya. Namun ada beberapa kondisi yang merupakan saat yang paling tepat untuk mengobati keratosis jenis seboroik yang anda derita. Berikut adalah kondisi dimana menjadi waktu yang tepat untuk mengobati keratosis jenis seboroik ;

●  Hanya Muncul Satu Benjolan

Penyakit keratosis seboroik biasanya akan menghasilkan benjolan lebih satu dan berkelompok. Jika benjolan hanya ada satu maka anda bisa untuk memeriksakan kondisi tersebut. Apakah benjolan tersebut karena keratis seboroik, kutil biasa atau justru kanker kulit yang harus selalu anda waspadai.

●  Benjolan Berwarna Aneh

Benjolan yang disebabkan karena keratosis seboroik adalah berwarna coklat baik itu coklat sawo matang sampai coklat tua kehitaman. Jika benjolan berwarna merah, ungu atau warna lain yang berbeda maka lebih baik anda segera memeriksakan kondisi tersebut. Jika penyebab keratosis seboroik sudah diantisipasi tetapi anda tetap mendapatkan benjolan dengan warna yang mencolok dan mencurigakan maka itu adalah waktunya anda memeriksa kondisi kesehatan anda.

●  Selalu Muncul Benjolan Baru

Jika anda merasa benjolan baru terus bermunculan di berbagai tempat maka anda itu adalah waktunya untuk berkonsultasi dengan dokter anda. Bisa jadi benjolan baru yang terus muncul itu bukanlah benjolan akibat adanya keratosis seboroik melainkan karena penyakit lain yang lebih berbahaya. Untuk itu anda tetap harus waspada dan mengamati apakah benjolan baru terus bermunculan.

●  Bentuk Benjolan Abstrak

Penyebab keratosis seboroik bisa dicegah dengan menghindari sinar matahari langsung. Tapi ketika anda sudah terus berusaha menghindar dari matahari langsung tetapi muncul benjolan yang abstrak pada kulit anda maka anda perlu untuk memeriksakan hal tersebut. Benjolan yang disebabkan karena keratosis seboroik akan berbentuk bulat atau oval. Jika benjolan berbentuk selain bulat dan oval maka hal yang harus anda lakukan adalah memeriksakan hal tersebut.

●  Terasa Sakit

Benjolan yang terlihat seperti disebabkan karena keratosis seboroik namun terasa sakit harus segera diperiksakan. Benjolan karena keratosis seboroik harusnya tidak terasa sakit, jika terasa sedikit gatal maka hal tersebut cukup wajar. Yang pasti rasa sakit harusnya tidak dirasakan pada benjolan yang disebabkan karena keratosis seboroik.

Penyebab Keratosis Seboroik

Dugaan sementara, paparan sinar matahari terus menerus adalah yang membuat keadaan abnormal pada kulit anda ini. Penyebab keratosis seboroik yang lain diduga juga karena faktor umur dan kekurangan vitamin yang bisa menjaga kesehatan kulit. Jika anda ingin mengobati penyakit ini anda bisa berkonsultasi dengan dokter secara online dan menebus obat melalui apotek online.

Download aplikasi Lifepack di Playstore atau Appstore, apotek online ini memungkinkan anda untuk tebus resep obat. Solusi berobat bebas antri.